Tuesday, September 16, 2014

Backing up mobileEx, UFS Tornado, and SeTool before doing a Clean Install new windows

ASALAMUALAIKUM WR WB



Membackup mobileEx, UFS Tornado, dan SETool sebelum melakukan Clean Install windows baru

Mungkin ini adalah cara yang paling efektif yang harus dilakukan sebelum
kita merubah atau mengganti sistem operasi pc ke versi sistem operasi yg
lebih baru atau modern. perlakuan ini sudah saya terapkan ketika akan
mengganti sistem operasi windows 7 menjadi windows 8.1. Yang perlu diketahui adalah
pada kedua os ini saya menggunakan versi 32bit [ belum coba bila salah satu os menggunakan 
versi 64bit ].
Pertama kali sebelum melakukan clean install windows 8.1 saya melakukan peng-copy-an folder
instalasi mobileEx yang pada umumnya terdapat di C:\ [ menurut saya mobileEx cuma sebuah program portable sama halnya dengan setool2g ] ke folder selain drive C:. Karena nantinya saya akan mem-format drive C: agar benar-benar bersih [ bahkan dari virus sekalipun ].
Hal yang sama saya lakukan pada folder C:\SetoolBox untuk setool2g dan C:\Program Files\SarasSoft, C:\Program Files\Nokia
Sebelum memindahkan folder-folder instalasi software tersebut sebaiknya buat komputer menjadi
show hidden files. Dan setelah semua di copy kembalikan menjadi Do not show.
Setelah install os baru selesai buat lagi menjadi Show hidden di os yang baru ter-install.
Karena sebelumnya saya menggunakan windows 7 maka saya tempuh cara yang sederhana dengan
melakukan klik ganda 
my computer>organize>click show hidden> hilangkan tanda centang yang terdapat pada 3 item yang berada tepat dibawah pilihan show hidden.
Apa sebenarnya yang saya inginkan dari perlakuan ini?
Jawabnya: bahwasannya saya ingin meng-copy juga sebuah file yang ter-hidden yang mana file
tersebut adalah milik dari UFS Tornado SarasSoft. 
Dimanakah tempatnya?
Sebelumnya perlu diketahui bahwa file UFS yang terhidden ini hanya berisi sebuah file berukuran 2kb dengan nama UFS.sdb. Dan folder ini tersembunyi atau hidden dengan nama SarasSoft yang terletak di C:\Program Files\Common Files\SarasSoft.
Jadi ada 5 folder utama dari software yang berkaitan dengan servis handphone yang telah saya copy pastekan ke drive D: atau yang lain dimana masih mempunyai space kosong yang cukup besar:

1.\mobileEx
2.\Program Files\SarasSoft dan 
3.\Program Files\Common Files\SarasSoft [hidden]
4.\Program Files\Nokia
5.\SetoolBox

Untuk setool2g sebenarnya tidak diikutkan juga tidak mengapa asalkan kita masih memiliki mentahan setup-nya yang versi terakhir, akan tetapi pada folder SetoolBox saya terdapat banyak sekali file backup penting untuk proses servis sony atau sony ericsson. Jadi sayang bila tidak diikutkan.
Sedangkan untuk mobileEx dan UFS lebih dikarenakan saya tidak ingin melakukan instalasi keduanya untuk mendapatkan versi update terbaru mereka yang memakan waktu sangat lama, terutama pada box UFS. Sedangkan mobileEx hanya untuk menghindari
Sign Application first seperti pada saat install versi terbarunya dan juga Synchronize untuk mendapat updatenya.

Apakah semua itu sudah cukup dan sekarang sudah memungkinkan untuk melakukan clean install windows 8.1?
Jawabnya BELUM.

Langkah selanjutnya adalah mem-backup registry ketiga software tersebut, bagaimana caranya?
Berikut langkah pada os windows 7:

click START
ketik REGEDIT pada kolom search box [ regedit pakai huruf kecil ]
click kanan regedit.exe lalu pilih run as administrator

Pertama amankan registry mobileEx.
Setelah registry editor muncul expand dengan meng-click kepala panah kecil pada:

HKEY_CURRENT_USER>expand Software>click kanan mobileEx> pilih Export.
Simpan dengan nama HKCU_mobileEx.reg di tempat yang sama dimana anda meng-copy folder mobileEx sebelumnya.
Lakukan hal yang sama pada HKEY_LOCAL_MACHINE dan simpan registrynya dengan nama HKLM_mobileEx.reg
Kemudian lakukan lagi pada HKEY_USERS> expand folder S-1-5-21-555211129-...>Software. Beri nama hasilnya HKU_mobileEx.reg
Untuk meng-install kembali pada sistem yang baru tinggal meng-copy pastekan folder mobileEx ke drive yang sama yakni C:\mobileEx.
Kemudian satu per satu merge registry yang telah di-backup sebelumnya dengan cara click kanan Merge>OK>OK

Kedua amankan registry UFS SarasSoft.

Expand HKEY_LOCAL_MACHINE> expand Software> click kanan SarasSoft>Export. Berinama HKLM_SarasSoft.reg di dalamnya terdapat tiga buah folder registry UFS.
Untuk meng-install kembali copy paste-kan kembali kefoldernya masing-masing sesuai saat anda melakukan backup.
Yakni:
-Untuk folder Nokia yang didalamnya terdapat file eksekusi DCTxBB5.exe copy paste-kan di
 C:\Program Files\
-Untuk SarasSoft Hidden kembalikan ke C:\Program Files\Common Files\
-Dan untuk SarasSoft yang tidak ter-hidden kembalikan ke C:\Program Files\
Dengan menggunakan metode copy paste atau cut paste.
Kemudian click kanan registry pilih Merge>OK>OK
Kirim ke desktop untuk membuat shortcut file-file UFS sbb:
1. C:\Program Files\Nokia\Phoenix\DCTxBB5.exe
2. C:\Program Files\SarasSoft\UFS\UpdateClient\UpdateClient.exe
3. C:\Program Files\SarasSoft\UFS\UFS_Panel\UFS_Panel.exe dan versi terbaru UFS_PANEL_2306.exe
Kemudian click kanan UpdateClient pilih run as administrator, untuk meng-aktifkan kembali box ID anda. Setelah selesai dengan UpdateClient jalankan UFS_Panel.exe dengan cara yang sama. Bila UFS_Panel.exe tidak membaca box id anda, tutup saja.
Sekarang jalankan UFS_PANEL_2306.exe. Click check box bila box UFS anda tidak terdeteksi. Bila terdeteksi akan ada Serial box anda dikolom paling atas.
Bila ada tentu masih dalam kondisi Unknown. Sekarang saatnya untuk mengaktifkan Box dan support zone.
Click kanan UFS_PANEL_2360.exe pada windows 8.1 akan muncul pop-up SmartScreen, click Run anyway dan OK untuk memulai.
Scan Box bila tidak ada keterangan pada tab Hardware kemudian click Check Box selanjutnya Update Box.
Bila pada saat Update Box anda diminta melakukan pengecekan software maka pindah ke tab Software.
Pada tab Software click Check Server, tunggu beberapa saat support zone untuk melakukan pengecekan seluruh file software yang telah anda pindahkan dari os lama ke os yang baru. Pada komputer saya yang terjadi adalah semuanya OK dan tidak ada yang perlu di update [ hemat waktu dan tenaga dan bisa langsung bekerja ]

Ketiga pada box setool2g tidak memiliki registry windows jadi anda tidak perlu mem-backup registry-nya seperti perlakuan pada mobileEx dan UFS. Langsung copykan saja folder instalasinya ke C:\
Namun jangan lupa untuk masuk/membuka folder drvier untuk install GoldenGate USBflash driver.
Langkah selanjutnya lepaskan semua box flasher yang masih terhubung ke komputer.
Hubungkan SeTool Box saja. Bila diminta driver lakukan click kanan START>Device Manager>
Perhatikan bila disana terdapat beberapa tanda peringan segitiga kuning. Click kanan satu per satu item tersebut kemudian pilih Update Driver. Pilih pilihan Browse my computer untuk melakukan instalasi driver yang benar. Browse arahkan ke C:\Setoolbox\drivers dan click OK. sambil tetap membiarkan jendela device manager terbuka amati tanda peringatan yang hilang.
Lakukan lagi hal yang sama pada tanda segitiga kuning yang masih ada, sampai semuanya hilang.
Setelah semua tanda segitiga kuning hilang semua berikutnya click kanan icon setool2g.exe untuk mulai menjalakannya.
InsyaAllah anda tidak akan berjumpa pop-up SMART CARD NOT FOUND

Demikian semoga bermanfaat.

wasalamualaikum wr wb


Arek NGAJUM IsoIso Ae [ The Fully Fuckin' Headache Lion ]

Baca juga posting



No comments:

Post a Comment